Wahai anakku jika suatu saat kamu sudah dewasa berpikirlah dewasa. Dewasa dalam hal apapun termasuk dewasa dalam memilih jodoh. Pilihlah yang sesuai dengan cara memilih dalam agamamu. Mengapa? Karena sejatinya kamu akan menerima konsekuensi terhadap apa yang kamu pilih. Ingatlah buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.
Pilihlah yang sholih. Kriteria sholih memang banyak dan kita belum begitu tahu bagaimana watak orang yang belum sepenuhnya kita kenal. Maka bertanya dan serahkanlah kepada Allah tentu juga disertai dengan usaha misalnnya dengan mencari tahu tentangnya.
Bersyukurlah jika enngkau telah diberi karena di luar sana mungkin masih ada yang belum menemukan jodohnya. salah satu hal yang harus diingat adalah bahwa jodoh sesuai dengan kita. Maka jika kita baik tentunya kita akan mendapatkan yang baik. Maka perbaikilah akhlakmu agar kelak engkau mendapatkan jodoh yang baik juga. Jangan lupa doa dan restu kedua belah pihak. Karena itu akan mempengaruhi bahtera rmah tangga yang dibangun.
Rabu, 30 Mei 2018
Lakukan Orang Lain Seperti Kita Ingin Diperlakukan
Suatu ketika kami sedang asyik mempersiapkan buka bersama. Tiba-tiba salah seorang teman kami minumannya tumpah di tubuhnya meski tidak basah banyak sih. Seketika itu juga saya bilang "Risiko". Lewat beberapa menit minuman juga tumpah di tubuh saya serentak mereka bilang "risiko". Ternyata apa yang kita lakukan terhadap orang lain akan kembali kepada diri kita sendiri. Maka lakukan orang lain seperti melakukan diri kita sendiri.
Agar kita bisa melakukan orang lain speerti melakukan diri kita sendiri ada beberapa hal yang perlu diingat:
1. Ingatlah bahwa kita ingin diperlakukan seperti itu oleh orang lain atau tidak. Jika kita tidak ingin diperlakukan seperti itu maka jangan lakukan itu pada orang lain
2. Selalulah berbuat baik kepada orang lain.
3. Ingat Allah selalu mengawasi setiap apa yang kita lakukan.
Agar kita bisa melakukan orang lain speerti melakukan diri kita sendiri ada beberapa hal yang perlu diingat:
1. Ingatlah bahwa kita ingin diperlakukan seperti itu oleh orang lain atau tidak. Jika kita tidak ingin diperlakukan seperti itu maka jangan lakukan itu pada orang lain
2. Selalulah berbuat baik kepada orang lain.
3. Ingat Allah selalu mengawasi setiap apa yang kita lakukan.
Rabu, 23 Mei 2018
Jangan Sepelekan Kebiasaan Ngupil
Kita sering melihat anak-anak ngupil alias memasukkan tangan/jari ke hidung. Kelihatannya hal tersebut bagi anak merupakan hal yang menyenangkan. Namun kebiasaan itu tidak baik jika dilanjutkan. Mengapa? Karena hal tersebut bisa menyebabkan penebalan dinding di hidung katanya sih.
Kebiasaan ngupil ini juga terjadi pada anak saya. Ternyata hidung bagian dalamnya ada benjolan. Alhamdulillah bisa diobati dan mengempes. Tetapi kemudian ternyata ada lagi dan periksa lagi. hal ini mungkin karena kebiasaan ngupilnya kambuh lagi.
Lalu apa yang dapat dilakukan orang tua?
1. Sadarkan anak agar bisa menjaga organ hidung
2. Segera periksakan jika terjadi keluhan pada anak
3. Jika perlu sampaikan pada orang yang belum mengetahui
4. Lebih memperhatikan anak sehingga jika kegiatan ngupil ini dilakukan dapat segera diingatkan
Demikian sedikit curhat. hehe
Kebiasaan ngupil ini juga terjadi pada anak saya. Ternyata hidung bagian dalamnya ada benjolan. Alhamdulillah bisa diobati dan mengempes. Tetapi kemudian ternyata ada lagi dan periksa lagi. hal ini mungkin karena kebiasaan ngupilnya kambuh lagi.
Lalu apa yang dapat dilakukan orang tua?
1. Sadarkan anak agar bisa menjaga organ hidung
2. Segera periksakan jika terjadi keluhan pada anak
3. Jika perlu sampaikan pada orang yang belum mengetahui
4. Lebih memperhatikan anak sehingga jika kegiatan ngupil ini dilakukan dapat segera diingatkan
Demikian sedikit curhat. hehe
Langganan:
Komentar (Atom)