Jumat, 25 Oktober 2024

Kegiatan Akreditasi MI (2-4)

     Kegiatan pembeajaran di madrasah dilakukan dengan di kelas menyusun kesepakatan kelas sesuai butir 2. Kesepakatan dilakukan siswa dibantu oleh guru. Bagi guru disusun tata tertib guru dan juga kode etik. wujud kesepakatan  dengan adanya jadwal piket kelas, asmaul husna dsb (2.2) Pembeajaran agar siswa terbangun perilaku positif dengan konsekuensi.  pemeblajaran dilakukan dengan menyenangkan sesuai kebutuhan jurid.

    Pendidik mengelola pembelajaran yang efektif (3)  dengan merumuskan tujuan yang sesuai kurikulu. asesmen diguanakn secara beraman. Hasil assesmen  awal menjadi pemetaan sesuai dengan  kondisi siswa kemudian disusun tujuan dan RPP yang sesuai dengan siswa. RPP atau modul sesuai dengan asesmen pada siswa.   Siswa dilibatkan dalam penyusunan tujuan pembelajaran. 

    Madrasah memfasilitasi untuk meningkatkan keimana  ketakwaan dengan kegiatan berdoa, asmaul husna, peringatan hari besar dsb yang dibutikan dengan foto dan jadwal. Misal ada jadwal pesantren kilat/buka bersama. (4.1)

    Kecintaan terhadap sejarah dilakukan dengan kunjung museum. Adanya kekayaan budaya dilakukan dengan siswa ikut kegiatan kirab budaya di kelurahan. Kecintaan alam dengan berkunjung ke pantai, Taman pintar untuk ilmu dsb. Pengalaman belajar dengan kegiatan kemah pramuka di Koripan. kegiatan budaya dengan memakai pakaian jawa di kamis pon. ada juga ekstra tari dan hadroh. (4.2)

    Kegiatan rasa ingin tahu dengan kegiatan baca di pojok baca sekolaha tau perpus dibiktikan dengn foto pojok baca dan daftar kunjung perpus serta jadwal (4.3)

    Kegiatan pemeblajaran dilakukan dengan Problem base leranig tentang wirausaha (RPP PBL ) dan PJbl.  Kegiatan misal dengan kegiatan membuat karya siswa makrame, kotak pensil dsb dengan bukti modul.




Akreditasi MI Sambeng


     MI Ma'arif Sambeng diakreditasi tanggal 23-24 Oktober 2024. Adapun asesor be;iau Bapak Mardi , M.Pd. dan Bu Siti Nurakhmaliyah, M. Pd. Hari pertama dilakukan wawancara komite, wali, kamad dan guru. Hari kedua praktik mengajar dan wawancara guru 2 nomor dan siswa.


    Akreditasi berjalan dengan lancar. ada 14 butir dan 59 indikator yang menjadi acuan.  
1. MI Sambeng menciptakan interaksi yang setara dengan guru dan murid dengan  kegiatan pembelajaran diskusi dan bertanya dibuktikan dengan RPP yang memuat diskusi dan bertanya. Pembentukan kelompok dilakukan secara heterogen. Misalnya yang dilakukan guru tentang perubahan wujud benda dst.
2. memberi perhatian pada kemampuan khusus dilakuakn dengan adanya les siswa, pendampingan yang memiliki kemampuan khusus, adanya tata tertib, perbaikan pengayaan serta reward dan punismen.
3. Cara memfasilitasi murid mengambangkan keterampilan sosial emosional dengan kegiatan kunjung teman yang sakit, ice breaking di kelas saat siswa kurang semangat bisa juga dengan game dan menyanyi. siswa juga diberi umpan balik.
4. Guru memberi umpan balik dilakukan dengan memberi umpan balik pada kerja siswa misal dengan pujian, diberi kepercayaan memimpin doa, imam solat dsb