Jumat, 10 Desember 2021

Materi Tema 4 Kelas 6

 


 

IPS

Macam macam kerjasama Indonesia dengan negara di kawasan Asia Tenggara di era globalisasi, antara lain:

a.       Kerjasama bilateral yaitu kerjasama antar dua negara

b.        Kerjasama regional yaitu kerjasama yang dilakukan beberapa negara di kawasan atau wilayah yang sama, contohnya ASEAN (kerjasama negera negara di Asia Tenggara)

c.        Kerjasama multilateral yaitu kerjasama yang dilakukan oleh dua negara atau lebih.


Biasanya kerjasama ini mencakup berbagai bidang, mulai dari bidang ekonomi, sosial budaya, pendidikan, politik serta pertahanan dan keamanan.

Manfaat kerjasama antarnegara di bidang budaya yaitu sebagai sarana untuk memperkenal budaya yang dimiliki oleh suatu negara kepada negara lain bahkan kepada dunia.

Peran Indonesia dalam kerjasama dalam bidang sosial budaya di lingkup Asia Tenggara atau ASEAN, antara lain:

a.          mengadakan festival budaya negara negara ASEAN pada ASEAN Culture Week.

( Adanya kerjasama di bidang sosial yang ditangani oleh Committee on Social Development ( Komite Pengembangan Sosial ).

b.          Pertukaran pelajar dan mahasiswa antarnegara ASEAN

c.          Pemberantasan buta huruf

d.          Pertukaran acara program televisi ASEAN

e.          Mengadakan kongres pemuda ASEAN

f.           Kegiatan olahraga bersama, misalnya penyelenggaraan pesta olahraga di kawasan Asia Tenggar (SEA Games/South East Asian Games).

 

Adapun bentuk kerja sama ASEAN di bidang politik adalah sebagai berikut.

1. Defense Ministers Meeting

2. Pengiriman Duta dan Konsulat

3. Perjanjian Ekstradisi ASEAN

4. Perjanjian Kawasan Bebas Nuklir

5.  Perjanjian Kawasan Damai, Bebas, dan Netral

 

Bahasa Indonesia

1.       Teks eksplanasi  adalah teks eksplanasi yang menerangkan suatu proses yang bersifat ilmu

2.       Teks eksplanasi berfungsi untuk memberikan penjelasan kepada pembaca  misal tentang proses terjadinya sesuatu, yang disusun menurut prinsip sebab-akibat.

3.       Teks eksplanasi terdiri atas:

 pernyataan umum (pembukaan), deretan penjelas (isi), dan penutup (kesimpulan).

 

Bagian pernyataan umum berisi informasi singkat tentang apa yang akan dibicarakan/diinformasikan.

Bagian deretan penjelas berisi urutan uraian atau penjelasan tentang proses dari peristiwa yang terjadi dan dijelaskan secara bertahap/berurutan.

 Bagian penutup adalah kesimpulan yang  berisi interpretasi/pendapat singkat penulis tentang topik  yang dijelaskan."

 

Pernyataan umum umumnya berada pada paragraf pertama.

 Sedangkan inti dari teks eksplanasi berada di bagian aspek yang dilaporkan.

Sedangkan ciri – ciri teks eksplanasi, antara lain:

a.       berisikan informasi berdasarkan fakta.
b. informasinya bersifat ilmiah.
c. terdiri dari pernyataan umum, urutan sebab akibat, dan interpretasi atau kesimpulan.

 

IPA

Sistem Penyaluran Tenaga Listrik sebagai berikut;

a. Mula mula diawali dengan pembangkit listrik. Prinsip dari pembangkitan energi listrik ini yaitu digunakan untuk memutar turbin yang terhubung dengan generator.

b. Generator yang di dalamnya terdapat magnet dan kumparan akan menghasilkan elektromagnetik serta menghasilkan energi listrik.

c. Setelah tahap pembangkitan listrik adalah tahap transmisi atau penyaluran. Pada tahap transmisi ini, menaikan tegangan listrik, umumnya di Indonesia dengan tegangan 70 dan 150 kV yang diklasifikasikan dalam tegangan tinggi. Selain kedua tegangan di atas masih ada tingkat tegangan yang lain yaitu 500 kV.

Tujuan dari menaikan tegangan listrik ini adalah untuk mengurangi rugi daya akibat panjangnya saluran listrik yang dilaluinya.

d. Selain dinaikkan tegangannya, listrik tersebut juga akan diturunkan tegangan dari 500 kV menjadi 150 kV untuk industri besar dan 70 dan 150 kV menjadi 20 kV untuk gardu listrik.

e. Untuk tegangan 20 kV ini langsung bisa disalurkan pada industri menengah. Sedangkan untuk rumah penduduk diturunkan menjadi 220 volt saja.

Michael Faraday menemukan energi listrik

Penemu transmisi listrik yaitu Nikola Tesla.

Alat yang digunakan untuk menaikan dan menurunkan tegangan listrik dinamakan transformator atau sering disebut Trafo.

Beberapa manfaat energi listrik bagi kehidupan manusia, antara lain:

a. sebagai sumber penerangan, contohnya: lampu penerangan jalan, lampu belajar.
b. penghasil energi gerak, contohnya: untuk menggerakan kipas angin, blender dan mixer.
c. menghasilkan energi panas, contohnya untuk digunakan pada setrika, oven, dispenser.
d. sebagai sumber energi di rumah tangga.

Beberapa jenis sumber daya alam yang bisa digunakan untuk membangkitkan energi listrik, antara lain: air terjun, air sungai, angin, panas bumi, gas alam dan sebagainya.

Fungsi SUTET pada sistem transmisi listrik yaitu menyalurkan energi listrik dari pusat pembangkit listrik ke gardu induk.

Beberapa penyebab listrik padam, antara lain: petir, pohon tumbang, tertabrak burung, hubungan singkat atau koreslenting pengkat transmisi listrik, angin ribut,  hujan lebat

Akibat dari listrik yang padam yaitu terganggunya kegiatan masyarakat yang berhubungan dengan alat yang bersumber energi dari listrik. Seperti tidak bisa menonton TV, tidak bisa menyalakan kipas angin dsb.

 

PPKN

Globalisasi mencakup dalam berbagai bidang, antara lain:

a. Bidang pendidikan,
b. bidang ekonomi,
c. bidang politik, serta
d. bidang sosial budaya.

Contoh globalisasi dalam bidang pendidikan, antara lain:
a. Pertukaran pelajar antar berbagai negara.
b. Tumbuh berkembangnya les daring atau les online.
c. Mengenal pembelajaran daring.

Contoh globalisasi dalam bidang IPTEK, antara lain:
a. Terciptanya pesawat terbang.
b. Munculnya berbagai model handphone, dan laptop.
c. Tersedianya internet.
d. Mulai berkembangnya layanan transportasi online.

Contoh globalisasi dalam bidang budaya, antara lain:
a. Berkembangnya kebudayaan asing
b. Adanya kesamaan gender.
c. Melunturnya sikap gotong royong
d. Meningkatnya sikap individualis di masyarakat.

Contoh globalisasi dalam bidang politik antara lain:
a. Meningkatnya kerjasama antar berbagai negara.
b. Terbentuknya berbagai organisasi-organisiasi regional maupun Internasional.
c. Mulainya intervensi dan campur tangan dari negara lain.

Contoh globalisasi di bidang ekonomi, antara lain:
a. Munculnya kegiatan ekspor impor di berbagai negera.
b. Munculnya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
c. Meningkatnya penjualan online.

Dampak positif globalisasi :
– Meningkatnya pasar untuk produk dalam negeri
– Meningkatkan pembangunan negara
– Meningkatkan etos kerja yang tinggi, suka bekerja keras, disiplin, mempunyai jiwa kemandirian, rasional, dan sportif
– Berkembangnya turisme dan pariwisata

Dampak negatif:
– Maraknya penyeludupan barang ke Indonesia
– Terjdinya sikap mementingkan diri sendiri (individualisme)
– Terjadi kerusakan lingkungan dan limbah industri
– Menghambat pertumbuhan sektor industri
– Mudah terpengaruh oleh hal yang tidak sesuai dengan kebiasaan atau kebudayaan suatu negara

Keberagaman ekonomi adalah kondisi dimana terdapat berbagai jenis kegiatan ekonomi dari pelaku ekonomi di lingkungan masyarakat. Faktor yang menyebabkan keberagaman ekonomi di masyarakat, antara lain:

a. sumber daya alam
b. sumber daya manusia
c. sumber daya modal
d. perkembangan ilmu dan teknologi.

Beberapa manfaat dari adanya keberagaman ekonomi di dalam kehidupan masyarakat, antara lain:

a. membuka lapangan pekerjaan yang baru
b. menumbuhkan sikap menghormati dalam pergaulan sehari hari, misalnya jika dengan teman yang berbeda status ekonomi kita tidak boleh merendahkan. Seharusnya kita peduli, menghormati dan menghargai status ekonominya.
c. menumbuhkan kepedulian terhadap sesama.

Sikapmu dalam menghadapi keberagaman ekonomi:

Sebaiknya kita tetap menghargai atau menghormati setiap perbedaan latar belakang ekonomi tersebut. Sebab setiap orang mempunyai peran ekonomi masing-masing.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar